Jumat, 13 Juli 2012

ANATOMI JANTUNG


Jantung memiliki bentuk jantung cenderung berkerucut tumpul. Jantung pada tubuh manusia menempati diantara kedua paru-paru tepatnya pada bagian tengah rongga toraks. Sebuah jantung memiliki 4 buah ruang berongga. Ukuran jantung sendiri kurang lebih sebesar kepalan tangan pemiliknya. Jantung manusia terletak di sebelah kiri bagian dada, di antara paru-paru, terlindungi oleh tulang rusuk.
Pada bagian luar terdiri dari otot-otot yang saling berkontraksi. Otot-otot inilah yang berperan penting dalam memompa darah melalui pembuluh arteri. Bagian dalam jantung terdiri dari 4 buah bilik rongga. Keempat rongga tersebut terbagi menjadi 2 bagian, yaitu bagian kanan dan kiri yang dipisahkan oleh dinding otot yang dikenal dengan istilah septum.
Pada bagian kanan dan kiri terbagi lagi menjadi 2 bilik. Rongga bilik sebelah atas disebut dengan atria dan dua bilik bawah yang disebut dengan ventricle yang memiliki peran dalam memompa darah menuju arteri.
Sesuai dengan etimologis, jantung pada dunia medis memiliki istilah cardio / kardio. Ialah berasal dari bahasa latin, cor. Dimana cor dalam bahasa latin memiliki arti : sebuah rongga. Sebagaimana bentuk dari jantung yang memiliki rongga berotot yang memompa darah lewat pembuluh darah dalam kontraksi berirama yang berulang dan berkonsistensi.
Pun, dalam kedokteran istilah kardiak memiliki makna sgala sesuatu yang berhubungan dengan jantung. Dalam bahasa Yunani, cardia sendiri digunakan untuk istilah jantung.
Ruang Jantung terbagi atas empat ruang.
a.       Serambi kanan dan serambi kiri yang dipisahkan oleh septum intratrial,
b.      Bilik kanan dan bilik kiri yang dipisahkan oleh septum interventrikular.
c.       Dalam tubuh manusia, jantung terletak sebelah kiri sedikit dari tengah dada, dan di belakang tulang dada (sternum). Ia diselaputi oleh kantung yang dikenali sebagaiperikardium dan dikelilingi oleh peparu. Secara purata, jantung orang dewasa mempunyai berat sekitar 300-350 g. Ia terdiri dari empat ruang, dua atrium di atas dan dua ventrikel di bawah.
d.      Dinding otot yang tebal (septum) membahagikan atrium dan ventrikel kanan dari atrium dan ventrikel kiri. Ia memisahkan darah beroksigen dan terdeoksigen dari bercampur. Injap antara atrium dan ventrikel hanya membenarkan aliran darah secara satu hala dari atrium ke ventrikel.
e.       Ventrikel adalah bahagian jantung yang mengepam darah ke seluruh tubuh termasuk paru-paru. Dinding ventrikel adalah lebih tebal berbanding atrium, dan pengecutan dinding ventrikel adalah lebih penting bagi memastikan darah mengalir.
f.       Darah terdeoksigen dari tubuh memasuki atrium kanan melalui 2 salur, vena kava superior (superior vena cava) dan vena kava inferior (inferior vena cava). Darah kemudian mengalir ke ventrikel kanan. Ventrikel kanan mengepam darah terdeoksigen ini ke peparu melalui arteri pulmonari. Selepas darah kehilangankarbon dioksida dan menyerap oksigen dari peparu, ia mengalir melalui vena pulmonari ke atrium kiri. Dari atrium kiri, darah beroksigen dipam ke ventrikel kiri. Ventrikel kiri merupakan pam utama yang membekalkan darah melalui aorta ke seluruh tubuh kecuali paru.
g.      Ventrikel kiri adalah lebih tebal berbanding kanan. Ini disebabkan oleh keperluan untuk mengenakan tekanan yang tinggi bagi mengatasi rintangan yang dikenakan oleh tubuh. Ventrikel kanan hanya perlu mengepam darah ke peparu, jadi ia tidak memerlukan otot dinding yang kuat. Ini juga diperlukan kerana dua sebab lain: 1)kapilari peparu adalah lemah; tekanan tinggi akan merosakkan kapilari tersebut dan 2) aliran darah yang perlahan adalah diperlukan bagi memberi masa untuk pertukaran gas antara darah dan paru.
h.      Dinding jantung terdiri daripada tiga lapisan. Lapisan terluar dikenali sebagaiperikardium (pericardium),lapisan tengah dipanggil myokardium (myocardium),dan lapisan terdalam dipanggil endokardium (endocardium). Perikardium boleh dibahagikan lagi kepada dua lapisan iaitu fibrous pericardium (luar) dan serous pericardium (dalam). Myokardium adalah lapisan yang paling tebal dan terdiri daripada otot jantung. Ia membentuk majoriti keseluruhan dinding jantung. Endokardium merupakan lapisan terdalam yang terdiri daripada sel epitelium leper dan tisu penyambung.
i.        Bekalan darah yang banyak diperlukan untuk membekalkan nutrien, terutama oksigen, kepada jantung. Darah ini dibekalkan oleh arteri koronari kiri dan kanan, yang bercabang keluar dari aorta. Bekalan darah kepada jantung dipanggil kitaran darah koronari

Secara internal, jantung dipisahkan oleh sebuah lapisan otot menjadi dua belah bagian, dari atas ke bawah, menjadi dua pompa. Kedua pompa ini sejak lahir tidak pernah tersambung. Belahan ini terdiri dari dua rongga yang dipisahkan oleh dinding jantung. Maka dapat disimpulkan bahwa jantung terdiri dari empat rongga, serambi kanan & kiri dan bilik kanan & kiri.
Dinding serambi jauh lebih tipis dibandingkan dinding bilik karena bilik harus melawan gaya gravitasi bumi untuk memompa dari bawah ke atas, khususnya diaorta, untuk memompa ke seluruh bagian tubuh yang memiliki pembuluh darah. Dua pasang rongga (bilik dan serambi bersamaan) di masing-masing belahan jantung disambungkan oleh sebuah katup. Katup di antara serambi kanan dan bilik kanandisebut katup trikuspidalis atau katup berdaun tiga. Sedangkan katup yang ada di antara serambi kiri dan bilik kiri disebut katup mitralis atau katup berdaun dua.
·         Katup Jantung
Katup jantung adalah membran atau selaput yang berperan dalam pengaturanaliran darah di dalam jantung. Kerja katup jantung bersifat otomatis, yaitu katup hanya akan terbuka dalam arah tertentu (searah aliran darah) dan tertutup dalam arah lainnya. Katup jantung berjumlah empat lembar. Dua di antaranya dikenal dengan sebutan katup atrioventrikuler (antrioventricular valve). Kedua katup ini terletak di antara ruangan atrium dan ventrikel jantung. Sementara itu, dua katup lainnya dikenal dengan sebutan katup semilunar (semilunar valve).
Katup-katup ini terdapat di antara ventrikel dan arteri (pembuluh darah yang mengalirkan darah dari jantung). Katup semilunar kanan yang terletak di antara ventrikel kanan dan arteri pulmonari (arteri yang terhubung ke paru-paru) disebut katup pulmonari (pulmonary valve), sedangkan katup semilunar kiri yang terletak di antara ventrikel kiri dan aorta (arteri utama) disebut katup aorta (aortic valve).
·         Myocardium (Otot Jantung)
Myocardium atau otot jantung merupakan jaringan otot yang mengelilingi jantung dan membentuk dinding jantung. Dinding jantung yang dibentuk olehmyocardium ini mempunyai ketebalan yang berbeda pada setiap bagiannya. Dinding ruangan atrium yang berfungsi menampung darah dari luar jantung lebih tipis dibandingkan dengan dinding ruangan ventrikel yang berfungsi untuk memompa darah keluar jantung.
·         Pericardium
Pericardium merupakan kantong jantung yang mempunyai dua lapisan. Lapisan pertama pada bagian dalam pericardium disebut epicardium.Lapisan ini merupakan bagian pericardium yang bersentuhan langsung dengan otot-otot jantung. Sementara itu, lapisan luar pericardium merupakan lapisan yang bersentuhan langsung dengan tulang dada dan struktur lainnya di dalam rongga dada. Lapisan ini berperan untuk mempertahankan jantung tetap di tempatnya.
·         Endocardium 
Endocardium merupakan selaput tipis berupa jaringan putih mengkilat yang melindungi bagian dalam rongga jantung. Endocardium ini juga berperan membantu darah mengalir dengan lancar dan mencegah penempelan darah pada dinding jantung.
·         Arteri Koroner (Coronary Artery)
Arteri koroner merupakan merupakan pembuluh darah arteri yang berperan menyuplai darah ke otot-otot jantung.

Fisiologi Jantung
Dalam sistem peredaran darah, jantung tidak hanya seaedar bertugas untuk memompa darah ke seluruh tubuh, tetapi lebih dari itu, jantung juga dapat memberikan respon terhadap perubahan kadar oksigen di dalam darah. Sistem peredaran darah pada manusia yang melibatkan aktivitas jantung merupakan sistem peredaran darah rangkap. Hal ini karena darah melewati jantung sebanyak dua kali.
Adapun peredaran darah tersebut dibedakan menjadi dua, peredaran darahkecil dan peredaran darah besar.
·         Peredaran darah kecil adalah peredaran darah dari jantung ke paru-paru dan kembali lagi ke jantung.
·         Peredaran darah besar adalah peredaran darah dari jantung ke seluruh tubuh dan kembali lagi ke jantung. Mekanisme peredaran-peredaran darah tersebut sebenarnya dapat dijelaskan sebagai berikut.
·         Darah yang dipompa dari jantung ke paru-paru banyak mengandungkarbon dioksida. Di dalam paru-paru (alveolus) terjadi pertukaran antara karbon dioksida dengan oksigen. Darah yang mengandung oksigen ini kemudian dialirkan kembali ke jantung untuk kemudian dialirkan ke seluruh tubuh.
·         Darah yang banyak mengandung oksigen dipompakan oleh jantung ke seluruh tubuh. Oksigen dalam darah tersebut digunakan untukproses respirasi sel-sel tubuh yang menghasilkan karbon dioksida, yang kemudian akan dialirkan kembali ke jantung dan paru-paru untuk dibuang melalui proses pernapasan.